Efek Samping Konsumsi Pepaya Jepang dan Cara Mengatasinya
Pepaya jepang merupakan salah satu tumbuhan yang mudah dijumpai di Indonesia. Karena rasanya yang manis, tanaman ini sering dijadikan sebagai sayuran. Di samping itu, tanaman ini juga dimanfaatkan sebagai tanaman obat. Namun dalam penggunaannya, Anda perlu berhati-hati karena tanaman ini memiliki efek samping.
Efek Samping Konsumsi Pepaya Jepang
Efek samping yang didapatkan ketika mengonsumsi tanaman ini secara berlebihan adalah bahaya dari kandungan sianogen glikosida (HCN) yang terkandung di dalamnya. Zat ini akan menyebabkan keracunan. Tanda-tanda dari keracunan tersebut adalah kepala pusing, napas menjadi cepat, mual, muntah, sesak pada leher serta sesak napas.
Efek samping ni dapat menjadi lebih berbahaya pada anak-anak dan masyarakat yang kekurangan protein. Hal ini disebabkan karena saat terjadi kekurangan protein, maka tubuh menjadi kurang mampu unruk melakukan detoksifikasi HCN di dalam tubuh. Kejadian ini akan mengurangi produktivitas dan meningkatkan angka penyakit akibat keracunan.
Cara Mengatasi Efek Samping Konsumsi Pepaya Jepang
Penanganan sayuran pepaya Jepang yang aman akan membuat risiko keracunan berkurang. Salah satu caranya adalah dengan merebus atau memasak di dalam air mendidih selama 15 menit. Berdasarkan hasil penelitian, ini akan membuta kandungan HCN menjadi berkurang.
