Cara Menyusui Bayi Kembar Tanpa Mengenal Repot
Memiliki bayi kembar tentu akan membuat ibu harus memberikan ASI eksklusif yang seimbang. Pada saat baru lahir, memang sangat disarankan untuk menyusuinya satu persatu. Hal tersebut dilakukan agar sang ibu dapat mengenali kemampuan mereka dalam menyusu. Jika sudah mengenali, maka selanjutnya dapat disusui secara bersamaan.
Semakin sering bayi menyusui maka semakin banyak pula produksi ASI yang dihasilkan. Maka dari itu, Anda tidak perlu khawatir kekurangan ASI. Jika Anda memiliki bayi kembar lebih dari 2 maka Anda harus memperhatikan asupan makanan Anda secara seimbang, sehingga tidak ada yang kekurangan ASI.
Berikut ini cara menyusui bayi kembar yang baik dan dapat menghemat waktu, sebagai berikut:
- Double Cradle Hold atau Posisi Silang
Posisi ini dilakukan dimana ibu menimang ke dua bayi di tangan kanan dan kiri. Sedangkan posisi ibu duduk. Kedua kaki bayi saling berada di depan Ibu dan saling bertindihan kakinya. Kepala bayi sejajar dengan puting sehingga akan lebih mudah bagi mereka untuk menyusu.
- Penggunaan Bantal Khusus untuk Menyusui Bayi Kembar
Saat ini hadir bantal khusus untuk menyusui si Kembar. Dengan begitu akan lebih mudah bagi Ibu dalam memberikan ASI. Jika tidak memiliki, maka dapat diganti dengan gulungan handuk ataupun selimut di bagian kanan dan kiri ibu.
- Posisi Seperti Mengempit Bantal di Ketiak (Double-Clutch)
Posisi ini dilakukan dengan cara meletakan bantal di kedua sisi bayi. Kemudiaan, posisikan kepala bayi menghadap puting payudara ibu, sedangkan kakinya berada dipinggang atau melewati ketiak ibu. Untuk menjaga posisi kepala bayi agar tetep sejajar dengan puting, maka telapak tangan ibu berada di belakang kepala bayi.
Demikian itu cara menyusui bayi kembar agar sama-sama nyaman antara ibu dan bayi. Usahakan saling bergantian posisi. Misalnya pada hari ini si kakak menyusu di sebelah kanan dan nanti berganti di sebelah kiri. Hal tersebut dilakukan agar produksi ASI selalu melimpah serta terhindari dapi tersumbatnya aliran susu, apabila salah satu lebih banyak menyusunya.
